Y O U R....V I S I O N....I S....O U R....M I S S I O N

Monday, August 10, 2009

TURNAMEN FUTSAL "GAFEKSI CUP" DIMENANGKAN FPS INDONESIA


Dalam upaya lebih mendekatkan keberadaan asosiasi ini dengan para anggotanya serta terjalinnya silaturahmi antar-anggota, pada 8 – 9 Agustus 2009 yang lalu Gafeksi (Gabungan Freight Forwarder Ekspedisi Seluruh Indonesia) mengadakan turnamen futsal yang dilangsungkan di Semanggi Expo di kawasan SCBD Jakarta Pusat. Turnamen ini diikuti oleh 16 tim peserta anggota Gafeksi wilayah DKI Jakarta dari rencana semula 32 tim. Turnamen ini juga sekaligus dalam rangka ulang tahun Gafeksi ke-20 yang jatuh pada tanggal 25 Juli 2009 yang baru lalu.

Tampil sebagai pemenang dalam turnamen ini adalah PT FPS Indonesia (FPS) setelah dalam final mengalahkan tim yang “masih satu saudara” yaitu PT Internusa Hasta Buana (IHB). Partai final bagi kedua tim ini merupakan parti anti klimaks setelah sebelumnya mereka mengalahkan lawan-lawannya di semi final.

Semifinal, Partai Final Sesungguhnya

Di semi final, FPS mengalahkan PT Samudera Naga (SN) dengan angka yang cukup tipis 6 – 4. FPS yang mendominasi permainan sejak peluit awal dibunyikan mendominasi perolehan angka. Tidak mau kecolongan, SN pun melayani permainan FPS dengan sengit. Kejar-kejaran angkapun tidak terelakkan hingga kedudukan 4 – 4. Semangat SN mulai mengendor saat eksekusi penalti tidak dapat dimanfaatkan dengan baik oleh SN setelah diblok kiper FPS pada babak kedua. Seperti tidak menyia-nyiakan kesempatan kendornya semangat tim SN, pasukan FPS terus menggempur dengan kombinasi serangan kiri-kanan dan umpan-umpan panjang. Kemenangan pun sudah mulai terlihat manakala penalti yang didapat dimanfaatkan untuk mencetak gol, 5 – 4. Dan akhirnya, dengan kombinasi dan gencarnya serangan, FPS dapat memetik kemenangan setelah beberapa menit menjelang usai diperoleh satu gol lagi. Kedudukan 6 – 4 tidak lagi dapat dikejar SN dalam sisa waktu yang tidak seberapa.

Sama seperti di lapangan 7, di lapangan 5 pertandingan juga tidak kalah serunya. IHB yang ditantang PT Jatidiri Trans (JT) tidak mau menyerah dengan gempuran sengit lawannya. Kedudukan di akhir babak pertama menunjukkan bahwa IHB hanya sedikit unggul dari lawannya dengan skor tipis 6 – 5. Seolah mendapat spirit baru, di babak kedua IHB tidak memberikan kesempatan kepada lawan untuk berkembang dalam menyerang. Selain kepiawaian kiper dalam mematahkan shooting-shooting pasukan JT, para penyerang IHB tidak menyia-nyiakan setiap kesempatan bola berada di kakinya. Tembakan langsung panjang maupun kerja sama dari kaki ke kaki diperagakannya dengan piawai. Alhasil, tim ini meraih angka mutlak dengan kedudukan akhir 14 – 7.

Di partai final, seperti terlihat dari ketatnya kedudukan angka di semi final sebelumnya, permainan banyak didominasi oleh pasukan FPS sejak peluit awal dibunyikan. Ini terbukti dengan kedudukan 3 – 0 hanya dalam waktu tidak lebih dari 4 menit pertama. Pertandingan yang dipimpin oleh Adi (Wasit I) dan Tomi (Wasit II) sesekali memperlihatkan serangan balik yang gencar dari IHB. Hasilnya, pada menit ke-14 IHB dapat memperkecil kedudukan pada babak pertama itu lewat pemain bernomor 21, 4 – 1. Setelah kemasukan 1 gol lagi, berturut-turut kemudian IHB terus memperkecil kekalahan dengan gol-golnya pada menit 16 dan 17, 5 – 2. Kedudukan ini tidak berubah sampai babak pertama berakhir.

Di babak kedua dominasi serangan masih berada di pasukan FPS. Tak ayal kiper IHB harus jatuh bangun mengeblok setiap bola yang mengancam gawangnya dari shooting-shooting jarak jauh. Namun demikian sang kiper ini rupanya tidak cukup piawai dalam menghadapi serangan dari kaki ke kaki. Pertandingan ini berakhir dengan kedudukan telak 14 – 5 untuk kemenangan FPS.

Ketua Umum Gafeksi Menutup Turnamen

Di partai final, selain suporter dari tim-tim yang bertanding juga dihadiri oleh Pengurus Gafeksi. Hadir dalam kesempatan itu Arman Yahya dan juga Iskandar Zulkarnain selaku Ketua Umum Gafeksi selain jajaran manajemen lainnya. Kepada Peserta peraih Juara Pertama, yaitu FPS dianugerahi Piala Kejuaraan beserta uang tunai secara simbolis sebesar Rp 5.000.000,-. Piala kejuaraan juga diberikan kepada Juara Kedua dan Ketiga serta uang tunai masing-masing sebesar Rp 3.000.000,- dan Rp 1.000.000. Di samping piala kejuaraan dan uang tunai, hadiah juga diberikan kepada pencetak gol terbanyak (top scorer) yaitu Bima, pemain bernomor punggung 10 dari FPS, uang tunai sebesar Rp 500.000,-. Dia berhak atas uang tunai itu setelah mencetak 18 gol dalam keseluruhan pertandingan dua hari itu.




Ketua Umum Gafeksi berfoto bersama peraih Juara 1 s/d 3



Dalam kata penutupannya, Iskandar mengatakan bahwa turnamen serupa akan kembali digelar di tahun-tahun mendatang dan diharapkan kepada peserta dapat mempersiapkan lebih baik lagi di masa mendatang. Ucapan beliau ini seolah menegaskan kembali kalimat yang tertulis di salah satu spanduk di lapangan 7 yang berbunyi,

“Kemenangan terbesar manusia bukanlah karena dia tidak pernah jatuh (“kalah”, red), namun karena dia bangun kembali pada setiap kali jatuh”.

Ya, mudah-mudahan kata-kata ini dapat memberikan inspirasi bagi tim yang belum beruntung pada saat ini dan bangkit lagi nanti dengan tim yang lebih handal sebagaimana kehandalan yang dikehendaki bagi setiap insan freight forwarder di persada ini.

Selamat Ulang Tahun Gafeksi ke-20!


(Jaeroni Setyadhi)