Y O U R....V I S I O N....I S....O U R....M I S S I O N

Wednesday, March 26, 2008

SAMBUTAN DIREKSI ISKA NIAGA DARMA GROUP PADA HUT KE-17 PT INTERNUSA HASTA BUANA

Jakarta 25 Maret 2008.


Assalamualaikum Wr Wb.
Alhamdulillah
atas berkat rahmat dan berkah Allah SWT tanggal 18 Maret 2008 PT Internusa Hasta Buana memasuki usia 17 Tahun.

Suatu hadiah utama yang saya dapat pada tgl. 18 Maret adalah sms dari saudara kita, Irawan yang bersyukur karena kankernya dinyatakan sembuh, kakinya tidak jadi diamputasi, suatu asa dari seorang yang sudah lama tidak berdaya disertai ucapan terimakasihnya yang tulus kepada kita-kita semua di Internusa & WQA yang telah turut memberikan bantuan pengobatannya. Teriring Doa yang dalam saya rasakan, sungguh memberikan suatu energi kekuatan. Amien…

Syukuran hari jadi yang artinya bertambahnya umur tentunya tidak hanya dengan nasi kuning, pemberian bonus, donor darah, pengajian dan kegiatan sosial lainnya, tetapi yang lebih penting lagi selain Doa adalah bagaimana mempersiapkan Perusahaan ke depan, untuk mampu bertahan dan bisa terus tumbuh dalam situasi persaingan yang sangat keras dan tidak sehat sekarang ini dengan istilah persaingan ‘red ocean‘ yang berdarah – darah.

Ya... usia 17 adalah usia remaja yang harus berbenah, untuk menentukan jalan hidup kedepan, mau kemana? dan harus bagaimana?

Sementara situasi external diluar Perusahaan sangat tidak kondusif termasuk peraturan Pemerintah atas persaingan usaha yang tidak jelas, semua cepat berubah,situasi ekonomi yang carut marut dengan melambungnya semua harga, mahalnya semua biaya, ditambah banyaknya bencana, semua ini tentu mempengaruhi kedalam Perusahaan.

Maka bertepatan tgl. 18 Maret, kami di Jakarta mengadakan sharing untuk membahas situasi makro tersebut, juga untuk meningkatkan Synergy internal antar- perusahaan yang ada di dalam Iska Group, kami juga membahas lagi konsep Holding yang insyaAllah step by step akan diwujudkan seutuhnya, karena di sana akan memberikan ruang dan kesempatan bagi siapapun yang berprestasi, bekerja dengan baik, amanah, berdedikasi, bersifat jujur sebagai value utama, dan yang mempunyai niatan murni mujahid bekerja sebagai ibadah.

Mari kita belajar bagaimana alam mengajarkan dari kehidupan Elang, dimana ketika angin badai datang menerjang, sang Elang membuka lebar sayapnya dan terbang lebih tinggi diatas badai, ‘menunggangi angin’ melihat sampai badai reda, dan dia selamat dari hempasan yang menghancurkan.


Kita sebagai manusia tentunya tidak mempunyai sayap untuk terbang, lari meninggalkan masalah kehidupan yang senantiasa ada, baik internal rumah tangga, dengan saudara, tetangga, kawan, sahabat, pun dalam pekerjaan, tetapi Allah SWT memberikan kepada kita akal pikiran untuk menyelesaikan, banyak orang gagal salah melihat untuk mengatasi masalah, sehingga tidak bisa mengelola dengan jernih dan keputusan yang diambil menjadi runyam, dan ada satu hal lagi yang sering kita lupa yaitu kekuatan dahsyat dari Doa, dimana dengannya kita bisa ‘menunggangi masalah’ kehidupan, sampai badai pun berlalu.

Harus selalu diingat bahwa Setan itu diciptakan dan ada, yang selalu menggoda, memecah belah, menghasut, memfitnah, yang tidak menyukai keharmonisan dan kerukunan. Segala tipu daya dibuatnya agar orang menjadi tersesat dari Hukum Tuhan, dan dijerumuskan masuk ke jurang kehancuran.

Betapa mudahnya kita sekarang berkomunikasi melalui internet, dunia menjadi tanpa jarak, tanpa batas untuk kelancaran informasi, tetapi tiba-tiba muncul di sana para ‘hacker’ yang menyebarkan Virus2 dan situs2 yang merusak.

Maka di era sekarang ini kita harus waspada terhadap semua jenis setan, kita harus senantiasa menjaga Iman dan Taqwa dan menerima semua yang kita peroleh ini dengan Syukur.. Sebagaimana Nabi Sulaiman yang digdaya menguasai Angin, bertentara Jin, dan faham bahasa binatang, tetapi tidak sombong sebagaimana sifat ujub yang dihembus2kan setan, Nabi Sulaiman berkata : ‘semua ini adalah dari Tuhanku, untuk mengujiku apakah aku menjadi bersyukur atau kufur..?’

Kita sekarang sedang berproses, kembali alam mengajarkan bagaimana telur yang berubah menjadi ulat yang hidup dari makan dedaunan, untuk selanjutnya berubah menjadi kepompong, yang harus sabar berdiam bermetamorfosis untuk menjadi kupu-kupu yang kemudian bisa terbang jauh kesana kemari dari satu pohon kepohon lain, kiranya kita hidup dalam ruang dan waktu untuk terus berproses..

Selain itu, kita juga mempelajari ilmu metafisika, kecepatan cahaya, lompatan Quantum, kecepatan pikiran, suatu kecepatan Cahaya Ilahi yang sesungguhnya semua ada didalam Kitab2 NYA.

Maka jika kita mau cepat berprestasi, cepat mencapai apa yang kita inginkan, kita bisa melakukannya, caranya dengan menggunakan kekuatan pikiran, afirmasikan /lafazkan keinginan cita2 baik kita, dan selanjutnya biarkan otak bawah sadar kita bekerja.

Syaratnya wadak /badaniah kita sebagai media harus bersih, jujur, dan menjalankan syariat2NYA, maka kecepatan cahaya ilahi tadi akan kita miliki, dan kita menjadi sukses dan bahagia sebagaimana yang kita inginkan. InsyaAllah…

Keajaiban-keajaiban itu sekarang banyak dikupas di dalam buku-buku Spiritual Management di dalam dan di luar negeri juga dari karangan sekumpulan orang2 sukses Amerika, yang sesungguhnya orang2 tua dan para bijak kita sejak dahulu telah memiliki kekuatan spiritual semacam itu pada zamannya, yang kini tengah digali kembali.


Untuk mencapai percepatan dari tim usaha kita, maka masing2 individu harus berperan prima sesuai fungsi masing-masing, untuk diwujudkan dalam kerjasama yang senantiasa :

1. Berusaha agar lahan Perusahaan ini menjadi aman, bukan mencari aman di dalam Perusahaan.
2. Bersama-sama menciptakan Pekerjaan, bukan mencari Pekerjaan.
3. Bekerja dengan Perusahaan2 di dalam Iska Group, bukan pada Perusahaan di dalam Iska Group.
4. Perekrutan SDI senantiasa yang mau untuk memenuhi 9 Kriteria Internusa Value.

Selanjutnya pada tgl. 19 Maret diadakan TOMM (Top Mgt Meeting), meeting ini adalah dengan tuuan :

1. Sebagai Corporate control
2. Untuk mengasah masing-masing Perusahaan agar lebih tajam, di tengah era persaingan keras.
3. Sebagai sarana untuk merekonstruksi sambil jalan atas berjalannya Usaha.
4. Untuk mengetahui Performance masing2 Usaha.
5. Untuk mendapatkan info untuk forecasting bisnis ke depan.

Maka dari TOMM ini hendaknya masing-masing pimpinan Usaha menyampaikan ke unit kerjanya masing2 atas penyelesaian masalah dan kebijakan yang diputuskan, sehingga semua berjalan sebagaimana yang direncanakan.

Ayo kita dukung Program bersama, bekerja, beramal untuk kesuburan ladang usaha kita !

Demikian sebagai sambutan dan catatan dari saya, semoga kedepan sebagaimana prinsip Kaizen, kita menjadi lebih baik dan lebih baik lagi. Amien…

Terimakasih kepada semua individu dalam Unit Usaha yang telah bekerja keras dan berhasil dengan baik, dan bagi Unit Usaha yang raport-nya masih merah, terus berusaha lebih keras sebagaimana Elang mengajarkan.
Akhirnya kalau ada salah kata, salah perbuatan, salah kebijakan saya mohon dimaafkan...

Dirgahayu PT. Internusa Hasta Buana, cikal bakal Iska Holding.
Semoga kita sekalian selalu didalam lindungan & diberikan keberkahan oleh Allah SWT. Amien…

Wabillahi taufiq wal hidayah,
Wassalamualaikum Wr Wb.
Salam takzim


Iskandar Zulkarnain

Tuesday, March 11, 2008

PENGAWAL SISTEM ITU BERNAMA AUDITOR INTERNAL




Dalam klausul 8.2.2 ISO 9001:2000 dinyatakan :

Organisasi harus melaksanakan audit internal yang direncanakan berkala untuk menentukan apakah system manajemen mutu :

a) sesuai dengan pengaturan yang direncanakan (lihat 7.1) terhadap persyaratan Standar Internasional ini dan persyaratan system manajemen mutu yang ditetapkan oleh organisasi, dan
b) sudah diterapkan secara efektif dan dipelihara.

Kiranya cukup jelas bahwa tujuan umum dari pelaksanaan audit internal adalah memverifikasi dan memvalidasi (jika mungkin) system manajemen mutu (SMM) apakah sudah efektif dalam penerapan dan pelaksanaannya.

Dalam rangka memenuhi persyaratan 8.2.2 itu maka manajemen harus membentuk suatu tim audit yang akan melakukan tugas menyelenggarakan audit internal yang dilaksanakan secara berkala sesuai dengan sasaran mutu yang telah ditetapkan. Prasyarat bagi terbentuknya suatu tim audit itu adalah terdapatnya tenaga audit internal yang kompeten yang akan melakukan audit atas setiap aspek / fungsi dalam perusahaan.

Untuk memenuhi ketentuan tersedianya auditor yang kompeten manajemen PT FPS Indonesia dan PT Internusa Hasta Buana menyelenggarakan Pelatihan Audit pada hari Sabtu, 8 Maret 2008 yang berlangsung di Plaza Atrium lantai 8, Jl. Senen Raya 135, Jakarta Pusat.


Suasana Jalannya Pelatihan Audit di Plaza Atrium lantai 8


Pelatihan ini diikuti oleh 20 orang peserta yang terdiri dari staf yang berasal dari cabang-cabang Jakarta, Cikarang, Bandung, Semarang dan Surabaya serta dari divisi-divisi Project, Airfreight, HRD/GA, Operasional dan Finance/Accounting. Mereka adalah para utusan (delegate) yang sebagian di antaranya sebenarnya merupakan “certified auditor”, yaitu para auditor yang telah dikukuhkan pada pelatihan sebelumnya dan para “pendatang baru” yang merupakan kader untuk memback-up para seniornya.

Pelatihan ini juga tergolong cukup istimewa karena dibawakan oleh Achmad S. Husin, auditor teregistrasi senior dari WQA – PT Intra Asia, salah satu badan sertifikasi terkemuka yang area kerjanya meliputi kawasan Asia Tenggara.

Keistimewaan ini juga terungkap dari pernyataan tertulis para peserta saat mengisi lembaran Post Training Review. Seperti yang diungkapkan oleh Rokayah Soebekti, customer service airfreight, yang merupakan calon auditor baru : “We can understand how to be an auditor”.

Apresiasi juga diberikan para peserta kepada pembawa materi yang telah menguraikan materi pelatihan yang berlangsung selama lebih dari 5 jam itu dengan begitu lugas dan jelas. 74% peserta menyatakan pembawa materi sangat menguasai (knowledgeable) materi yang dibawakan. Bahkan sisanya 26% menyatakan pelatihan disampaikan dengan excellent sehingga peserta memperoleh tambahan wawasan mengenai system manajemen mutu khususnya sekitar masalah audit dan mengenai klausul-klausul ISO 9001:2000. Seperti yang dilontarkan salah satu peserta, Indrawati, katanya, “Ooo … baru tahu kalau lembar ‘Persyaratan’ yang dibagikan itu klausul-klausul ISO”.

Acara yang berlangsung hingga pukul 17:30 ini berlangsung cukup santai dengan sesekali dibumbui dengan celetukan-celetukan namun tidak mengurangi keseriusan peserta dalam memahami lembar demi lembar hand-out serta slide materi pelatihan yang ditampilkan.


Selain pelatihan ini ditujukan agar menghasilkan (outcome) “pengawal” system yang memiliki ketrampilan mengaudit sesuai standar SMM yang berlaku, tujuan pelatihan ini juga dalam rangka membangkit- kan kesadaran (awareness) terus-menerus karyawan PT FPS Indonesia dan PT Internusa Hasta Buana se- perti yang disampaikan Bpk. Hendratmoko, Direktur PT FPS Indonesia dalam sambutan pembukaan pelatih an, agar pelaksanaan system manajemen mutu (SMM) “tidak sekuler”. Artinya, penerapan hendaknya menyatu dengan pekerjaan sehari-hari dan tidak menimbulkan dikotomis antara penerapan SMM degan aktivitas pekerjaan itu sendiri

Perkenalan peserta di awal acara


Lebih lanjut Pak Hendy menyampaikan bahwa peserta yang lulus akan dikukuhkan dalam Surat Ketetapan Direksi sehingga diharapkan para auditor ini memiliki otoritas dan dukungan yang cukup dari manajemen dalam melaksanakan tugasnya nanti selain sertifikat yang akan diterbitkan oleh WQA – PT Intra Asia. Yang terakhir ini telah dikonfirmasi oleh Bpk. Novian Amrah Putra, Direktur WQA South East Asia – PT Intra Asia.

Selamat kepada para peserta yang lulus!
Selamat bergabung dengan Tim Auditor yang telah ada lebih dahulu.
Anda adalah pengawal system di perusahaan. Dengan semangat menjadi “manusia pembelajar”, sumbangan pemikiran, pemahaman dan belajar terus-menerus akan menjadikan Anda yang utama dari kolega sekelilingnya.


Jaeroni Setyadhi, Wakil Manajemen